Bupati Syakur Tinjau Jalan Pamegatan–Banjarwangi, Siapkan Pemenuhan Syarat Agar Dapat Bantuan Pusat


GARUT
— Bupati Garut Abdusy Syakur Amin turun langsung ke Kecamatan Banjarwangi untuk melihat kondisi terkini ruas Jalan Pamegatan–Banjarwangi pada Minggu (23/12). Kunjungan ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas kabar bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) RI berencana ikut menangani perbaikan jalan tersebut.

Didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Garut, Agus Ismail, Bupati Syakur melakukan pengecekan detail di lapangan, termasuk mengukur lebar badan jalan dan menyosialisasikan pentingnya pelebaran kepada warga sekitar. Hal ini berkaitan dengan persyaratan teknis yang ditetapkan pemerintah pusat, yakni Ruang Milik Jalan (Rumija) minimal 6 meter agar proyek dapat dikerjakan.

“Kami memastikan kembali kondisi di lapangan. Ada kabar baik bahwa pemerintah pusat bersedia memberikan dukungan untuk perbaikan jalan ini. Karena itu kita harus pastikan bagian mana yang nanti jadi pekerjaan kabupaten dan mana yang ditangani pusat,” ujar Syakur.

Menurut Syakur, kehadirannya di lokasi bertujuan memastikan tahapan awal seperti penyiapan Rumija bisa segera dipenuhi. Dengan begitu, proses pengusulan dan teknis pembangunan dapat berjalan lebih cepat.

“Tujuan akhirnya tentu agar masyarakat segera mendapatkan akses transportasi yang lebih aman, nyaman, dan memadai. Koordinasi antara pemkab dan pemerintah pusat harus betul-betul matang,” tambahnya.

Diketahui, melalui unggahan Instagram resmi @kementerianpu, Kementerian Pekerjaan Umum mengonfirmasi bahwa tim dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta–Jawa Barat telah melakukan pemeriksaan kerusakan jalan di ruas Pamegatan–Singajaya, yang terhubung dengan Banjarwangi.

Kementerian PU merekomendasikan agar ruas tersebut diusulkan masuk program Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah / IJD tahun 2025 atau 2026, sehingga pembangunannya dapat didukung langsung oleh APBN.

Upaya peninjauan bersama antara pemkab dan pusat menjadi harapan baru bagi warga Banjarwangi dan wilayah selatan Garut yang sudah lama memerlukan akses jalan yang lebih baik. (Udin)

Posting Komentar

0 Komentar