GARUT — Petugas gabungan dari Polsek Cisurupan, BPBD, Damkar, TNI–Polri, serta Forkopimcam Cisurupan bersama warga berhasil mengevakuasi timbunan material banjir dan longsor yang menutup akses jalan di Kampung Pasar Kaler, Desa Balewangi, Kecamatan Cisurupan.
Sejak pagi, tim langsung turun
melakukan pembersihan lumpur tebal, bebatuan, dan tanah yang terbawa arus
banjir hingga menutupi badan jalan. Kegiatan berlangsung pada Jumat (21/11).
Selain membersihkan jalan,
petugas dan warga juga menormalisasi saluran air yang tersumbat untuk
mengurangi risiko banjir susulan. Upaya ini dilakukan secara gotong royong agar
aliran air kembali lancar.
Untuk mempercepat pekerjaan, satu
unit alat berat jenis loader diturunkan ke lokasi. Mesin tersebut membantu
mengangkut timbunan longsoran yang sebelumnya membuat akses kendaraan terputus.
Berangsur-angsur, jalur yang
tertutup lumpur akhirnya bisa kembali dilewati masyarakat.
Kapolsek Cisurupan, AKP Masrokan yang
berada di lokasi dan mengoordinasikan penanganan, mengingatkan warga yang
tinggal di lereng dan daerah rawan agar tetap meningkatkan kewaspadaan,
terutama saat turun hujan.
“Kami imbau masyarakat untuk
lebih berhati-hati. Mohon tidak membuang sampah ke selokan agar aliran air
tetap lancar dan tidak memicu banjir,” pesannya.
Pemantauan di kawasan bencana
masih dilakukan oleh aparat dan pihak terkait untuk memastikan kondisi tetap
aman dan aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan seperti biasa. (Adam)
0 Komentar